Tata Cara Sholat Idul Adha, Lengkap Dengan Niat Serta Dalil Sesuai Syariat Islam

6 Juli 2022, 14:35 WIB
Tata Cara Sholat Idul Adha, Lengkap Dengan Niat Serta Dalil Sesuai Syariat Islam /Freepik/

CilacapUpdate.com - Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha adalah hari besar umat islam, orang-orang islam beramai-ramai memeperingati hari besar ini dengan bahagia.

Pancaran wajah ceria kaum muslim menyala dengan sempurna, tidak terkecuali anak-anak, remaja, dewasa, orang tua hingga tua renta ikut berbondong-bondong meramaikan hari raya. 

cara meramaikanya setiap orang dan setiap daerah berbeda-beda , ada yang main petasan, kembang api, sholawatan, takbir dimusola-musola atau masjid, takbir keliling hingga nikah massal pun kunjung dilakukan.

Baca Juga: Apa Hukum Menafkahi Anak yang Sudah Dewasa? Ini Penjelasannya Sesuai Syariat Islam

Baca Juga: Bagaimana Cara Bersuci Ketika Kehabisan Air? Simak Penjelasan Berikut Sesuai Syariat Islam

Amalan-amalan sunah pada hari dilipat gandakan pahalanya semua orang bersuka ria menjalankanya, seperti membaca takbir pada malam 1 syawal dan malam 10 dzulhijah sampai terbitnya matahari.

Lebih tepatnya sampai imam datang kemasjid untuk menjalankan sholat sunnah id, dan disunnahkan juga tanggal 11-13 tasyrik setiap selesai melaksanakan sholat, baik itu sholat sunah maupun sholat fardu.

Selain di sunnahkan membaca takbir juga di sunnahkan melaksanakan sholat riyaya id, sunnah memakai pakain bagus memakai wangi-wangian, makan enak-enak dan disunahkan juga berbagi kepada tetangga, saudara, orang kurang mampu dan ketika Idul Adha juga disunnahkan untuk berkurban.

Yang paling sering pada lupa yaitu ketika menjalankan sholat sunah riyaya atau Hari Raya, dimana ada perbedaan jumlah takbir.

Sholat sunnah biasa membaca takbir cukup satu kali sedangkan sholat sunah riyaya atau Hari Raya membaca takbir 7 (tujuh) kali direkaat pertama dan 5 (lima) kali direkaat kedua, dikutip CilacapUpdate dari laman NU Online (6/7/2022).

Berikut tata cara sholat Idul Adha dalam Kitab Fathul Qorib karya As Syeikh Muhammad Ibnu Qosim Al Ghozi.

  1. Niat sholat Hari Raya Idul Adha

اُصَلِّى سُنَّةًعِيْدِاْلاَضْحَى رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِاِمَامًا/مَأْمُوْمًالِلَّهِ تَعَالَى

  1. Takbirotul ikhrom

 اَللَّهُ اَكْبَرُ

Niat dan takbir dilakukan bersamaan, niat dilafadzkan di dalam hati dan takbir diucapkan dengan lisan.

Takbir pada rekaat pertama sebanyak 7 (tujuh) kali sebelum membaca fatihah dan takbir pada rekaat kedua yakni setelah bangun dari sujud, takbirnya sebanyak 5 (lima) kali yaitu sebelum membaca fatihah, setelah takbirotul ihrom disunnahkan membaca iftitah dan ta’awwudz.

  1. Membaca surat Al fatihah dan tuma’ninah, disunahkan membaca Al fatihah dengan suara keras.

Tuma’ninah maksudnya berdiam diri sebentar, lama berdiamnya sama dengan ketika orang selesai membaca سُبْحَانَ اللّه  setelah kira-kira 2-5 detik, setelah fatihah disunnahkan membaca suratan.

  1. Ruku dan tuma’ninah.
  2. I’tidal dengan tuma’ninah.
  3. Sujud dengan tuma’ninah.
  4. Duduk diantara dua sujud dengan tuma’niah.
  5. Sujud kedua dengan tuma’ninah.
  6. Bangkit dari sujud dan takbir ( sunah tkabir 5 (lima) kali sebelum membaca fatihah dan diantara disunahkan juga dzikir atau menyebut nama Alloh.
  7. Membaca Fatihah dan tuma’ninah, dalam membaca fatihah tidak boleh melebihi dan mengurangi huruf surat alfatihah, setelah membaca fatihah disnuhkan membaca suratan.
  8. Ruku dengan tuma’ninah.
  9. I’tidal dengan tuma’ninah.
  10. Sujud dengan Tuma’ninah.
  11. duduk diantara dua sujud dengan tuma’ninah.
  12. Sujud kedua dengan tuma’ninah.
  13. Duduk tasyahud (membaca tasyahud) dengan tuma’ninah.
  14. Tertib atau berurutan, tidak boleh rukunnya dibolak balik harus runtut.

Baca Juga: Mahfud MD Minta ACT Diproses Hukum Pidana, Jika Penyelewengan Dana Kemanusiaan Terbukti

Setelah selesai sholat disunahkan melanjutkan dengan membaca khotbah dua kali oleh khotib dan di sunnahkan dalam khotbah pertama membaca takbir 9 (Sembilan) kali dan pada khotbah kedua disunnahkan membaca takbir 7 (tujuh) kali, lalu setelah selesai melanjutkan memotong hewan qurban.***

Editor: Siyam

Sumber: NU Online

Tags

Terkini

Terpopuler