Arti Dari Rahajeng Rahina Saraswati , Trending Twitter Di Hari Raya Saraswati 2022!

27 Maret 2022, 12:10 WIB
Arti Dari Rahajeng Rahina Saraswati , Trending Twitter Di Hari Raya Saraswati 2022! /twibbonize.com/Ardenya Prashmaira

CilacapUpdate.com - Rahajeng Rahina Saraswati menjadi trending di Twitter pada Sabtu, 26 Maret 2022. Ini adalah festival untuk merayakan Hari Saraswati, yang oleh umat Hindu dianggap sebagai hari turunnya ilmu pengetahuan.

"Rahajeng Rahina Saraswati. Semoga Dewi Saraswati memberkati kita, menghapus semua kegelapan dan ketidaktahuan kita dengan menerangi hidup kita dengan ilmu pengetahuan.

Om Shah," tulis seorang pengguna Twitter, sementara yang lain berkomentar, "Rahajeng Rahina Saraswati. Cipta Suci ambabar kawruh kang utami."

Baca Juga: Lisa BLACKPINK Jalan-jalan dengan Aktor Amerika Austin Butler dan Peter Utz, Ada Proyek Apa Mereka?

Dalam kepercayaan Hindu, Dewi Saraswati adalah dewi pengetahuan, musik, seni dan kebijaksanaan. Dewi Saraswati juga dianggap sebagai bagian dari Trinitas yang meliputi Dewi Saraswati, Dewi Lakshmi dan Devi Parvanti.

Hari Saraswati diperingati setiap enam bulan dengan upacara di pura-pura Hindu, mengutip situs pemerintah Kabupaten Buleleng Bali, Sabtu, 26 Maret 2022. Dalam legenda, Saraswati digambarkan sebagai istri Brahma.

Saraswati adalah dewi perlindungan dan pengayaan pengetahuan, kesadaran dan sastra. Ia dilambangkan sebagai dewi yang duduk di atas teratai, menggunakan angsa atau burung merak sebagai alat transportasi.

Baca Juga: Bulan Ramadhan, Apakah Ibu Menyusui Tetap Puasa? Berikut Penjelasan Buya Yahya

Saraswati digambarkan sebagai dewi berlengan empat yang memegang sitar dan ganatri di tangan kanannya. Pada saat yang sama, ia memegang perpustakaan atau buku di tangan kirinya dan memainkan sitar di tangan kiri lainnya untuk mengungkapkan berkahnya.

Bentuk ritual Hari Saraswati adalah membersihkan perpustakaan, lontar, buku dan alat tulis yang mengandung ilmu atau berguna untuk ajaran agama dan akhlak. Mereka kemudian dikumpulkan dan diatur di tempat upacara.

Sesaji dalam sesajen meliputi peras daksina, beban dan sesayut. Selain itu, ada rayunan putih dan kuning, serta canang-canang, pasepan, tepung segar, kembang, sesangku, air jernih, dan nasi kuning.

Baca Juga: Bulan Ramadhan, Apakah Ibu Menyusui Tetap Puasa? Berikut Penjelasan Buya Yahya

Lebih lanjut dijelaskan, permintaan Tirtha Saraswati itu dibuat dengan menggunakan bahan-bahan seperti air, beras, menyan astanggi dan bunga. Prosedur detailnya adalah, pertama, ambil sekuntum bunga dan baca mantra: Om, puspa danta ya namah.

Kemudian dimasukkan ke dalam saku. Ambil astanggi dupa dan mantra: Om, agnir, jyotir, Om, dupa samar payami. Kemudian, masukkan ke dalam pedupaan atau pedupaan.

Baca Juga: Lirik Lagu Minyak Goreng, Dinyanyikan oleh Penyanyi Legendaris Iwan Fals

Kemudian sambil makan nasi kuning saya berkata, “Om, kung kumara wijaya Om phat.” Lalu, masukkan ke dalam sesang saya. Prosesi Hari Sarasvati kemudian dilanjutkan dengan pembacaan mantra pemujaan. ***

Editor: Lutfi Ramadhan

Tags

Terkini

Terpopuler