Sindhu Masih Terlalu Kuat bagi Gregoria, Putri Andalan Indonesia Terhenti di Babak Pertama Prancis Open

- 25 Oktober 2023, 07:32 WIB
Gregoria Mariska Tunjung Terhenti di Babak Pertama Prancis Open, Usai Dikalahkan Lagi dari Sindhu
Gregoria Mariska Tunjung Terhenti di Babak Pertama Prancis Open, Usai Dikalahkan Lagi dari Sindhu /PBSI

CilacapUpdate.com - Gregoria Mariska Tunjung kembali bertemu tunggal putri India, Pusarla V. Sindhu yang mengalahkannya pada Denmark Open pekan lalu.

Pusarla V. Sindhu (India) masih menjadi lawan yang susah dikalahkan oleh Gregoria Mariska Tunjung di babak 16 besar Prancis Open 2023.
 
Gregoria Mariska Tunjung harus kalah lagi dari Pusarla V. Sindhu tunggal putri India tersebut 21-12, 18-21, dan 15-21.
 
Set pertama berjalan mulus bagi Gregoria Mariska Tunjung, unggul dari awal set 7-3 hingga akhir interval pertama 11-7. Pada interval kedua, Jorji masih unggul 16-11, dan memenangkan set pertama 21-12.
 
 
Pada awal set kedua, tunggal putri yang akrab disapa Jorji itu sudah tertinggal 4-6, sampai akhir interval pertama set kedua masih tertinggal 7-11.
 
Di interval kedua, Jorji mulai bisa menyusul 16-15 lalu bisa unggul 18-16, namun Sindhu tidak tinggal diam, dia mulai menyusul, 19-18 dan memaksakan rubber dengan memenangi game kedua 21-18.
 
Gregoria Mariska Tunjung mengakui belum bisa keluar dari tekanan pada saat memiliki kesempatan menang di set kedua.
 
"Saya harus akui hari ini Sindhu sangat baik dalam mengatasi tekanan di lapangan terutama saat saya sudah unggul 18-16," ucap Jorji melalui laman PBSI.
 
Di set penentu awalnya Gregoria Mariska Tunjung unggul 2-0, lalu mulai tertinggal 5-6, dan mulai tertinggal jauh di angka 7-9. Di interval kedua Jorji seperti tak berdaya ditinggal di angka 10-16 dan mengakhiri game dengan kekalahan 15-21.
 
Dari kekalahannya kesekian kali tersebut, membuatnya berpikir bahwa salah satu penyebab kegagalannya adalah kurangnya kepercayaan diri, dan kurang mempersiapkan solusi dari perkembangan permainan lawan.
 
"Catatan terbesar saya, di beberapa pertandingan terakhir memang kepercayaan dirinya masih kurang. Selain itu, semua calon lawan pasti sudah benar-benar mempelajari pola permainan saya. Sementara saya belum bisa keep up, itu yang harus saya segera cari solusinya," ucap Jorji.
 
 
Dia juga merasa, permainan pada babak 32 besar Prancis Open 2023 bukan permainan terbaiknya.
 
"Walau bermain rubber game tapi permainan saya tidak seperti yang saya harapkan. Saya rasa saya belum pada performa yang diinginkan," kata Gregoria Mariska Tunjung.
 
Tunggal putri utama Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung mengaku masalah tersebut tidak cukup hanya diselesaikan dengan pelatih, dia akan menemui psikolog untuk berkonsultasi.
 
"Rasanya di kondisi seperti ini, tidak cukup hanya pelatih yang membuat evaluasi. Harus ada dari diri sendiri juga jadi setelah ini saya mau kembali menemui psikolog untuk dapat perspektif-perspektif baru," kata Gregoria Mariska Tunjung.
 
Dia juga berharap di sisa turnamennya tahun ini, dia bisa mendapatkan hasil terbaik.
 
"Semoga di 2-3 turnamen sisa tahun ini, saya bisa menunjukkan yang lebih baik," kata Gregoria berharap.
 
Bukan hanya Gregoria Mariska Tunjung saja yang berharap demikian, seluruh pecinta bulutangkis Indonesia juga berharap kejayaan Gregoria di nomor tunggal putri.***
 

Editor: Muhammad Nasrulloh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x