Rekreasi dan Relaksasi! Hidup Lagi Capek - Capeknya Malah Nemu Wisata di Purworejo yang Cantik dan Menakjubkan

- 14 September 2023, 20:35 WIB
Rekreasi dan Relaksasi! Lagi Capek - Capeknya nemu Wisata di Purworejo yang Cantik dan Menakjubkan!/Instagram.com/wisata pureorwjo
Rekreasi dan Relaksasi! Lagi Capek - Capeknya nemu Wisata di Purworejo yang Cantik dan Menakjubkan!/Instagram.com/wisata pureorwjo /

Tiang utama pada bagian utama masjid telah berusia lebih dari 500 tahun. Sedangkan bagian teras dibangun sekitar tahun 1872.

  • BEDUG PENDOWO

Bedug Kyai Bagelen merupakan bagian dari sejarah perkembangan Islam di Purworejo. Pembuatan Bedug diinisiasi oleh Bupati Cokronegoro I dan selesai bersamaan dengan pembangunan Masjid Agung Bagelen pada 1834 M.

Bedug terbuat dari kayu jati yang berusia ratusan tahun dan memiliki 5 cabang, sehingga bedug ini juga kerap disebut bedug pendowo. Berdasarkan hasil pengukuran, panjang rata-rata bedug 292 cm, garis tengah depan 194 cm, garis tengah belakang 180 cm, keliling bagian depan 601 cm dan keliling bagian belakang 564 cm.

  • GUA SEPLAWAN

Liburan ke Purworejo dan sekitarnya tak lengkap jika belum mengunjungi Gua Seplawan. Menjejakkan kaki di gua yang menyimpan sederet kisah sejarah tersebut, pengunjung akan disuguhi eksotisme perut bumi di tengah panorama Pegunungan Menoreh yang indah.

Berlokasi di Desa Donorejo, Kecamatan Kaligesing atau berbatasan langsung dengan Kulonprogo di Daerah Istimewa Yogyakarta, Gua Seplawan berada di ketinggian sekitar 800 meter di atas permukaan laut (mdpl) ini, merupakan gua basah atau terdapat aliran air di dalamnya.

Memasuki pintu utama di bagian atas mulut gua, pengunjung akan disambut patung emas replika arca emas Dewa Siwa dan Dewi Parwati setinggi tiga meter yang berdiri tegak di depan pintu masuk.

Perjalanan susur gua diawali dengan menelusuri lorong yang menjorok ke bagian bawah perbukitan. Sepanjang perjalanan dalam gua, pengunjung dapat melihat dan menyentuh stalaktit dan stalakmit nan eksotik.

Sesekali akan menemukan genangan air menyerupai kolam alami yang dingin dan jernih.

  • BENTENG PENDEM KALIMARO

Benteng Pendem Kalimaro merupakan sebuah benteng pertahanan peninggalan Jepang yang dibangun pada tahun 1942. Benteng ini dibangun di atas pegunungan Menoreh dengan kontruksi beton bertulang seluas sekitar 500 ha.

Halaman:

Editor: Siyam


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah