Sejarah Panjang Waduk Wonorejo : Investasi Senilai Rp15,9 Triliun, Salah satu yang Terbaik di Asia Tenggara!

- 5 April 2024, 12:05 WIB
Sejarah Panjang Waduk Wonorejo : Investasi Senilai  Rp15,9 Triliun, Salah satu yang Terbaik di Asia Tenggara!
Sejarah Panjang Waduk Wonorejo : Investasi Senilai Rp15,9 Triliun, Salah satu yang Terbaik di Asia Tenggara! /kabar.tulungagung.go.id

Luasnya area waduk mencapai sekitar 3,85 kilometer dan dilengkapi dengan spillway berkapasitas 540 meter kubik per detik, yang digunakan untuk menampung luapan air banjir dari sekitar waduk. Pemerintah Kabupaten Tulungagung telah menjadikan Waduk Wonorejo sebagai potensi pariwisata sejak tahun 2004.

Waduk ini kini telah dikenal sebagai destinasi 'journey' yang menawarkan pengunjung keamanan dan beragam fasilitas rekreasi.

Fasilitas ini termasuk jet ski, wisata perahu kano, bumi perkemahan, saranan penerbangan domestik setingkat heli, pemancingan air tawar, dan sirkuit berkualitas standar untuk event Motocross atau Offroad.

Namun, di balik semua keindahan dan kegunaan waduk ini, terdapat kisah kelam yang melibatkan tindakan terorisme yang sempat mengguncang daerah tersebut.

Pada beberapa tahun sebelum peresmian Waduk Wonorejo, area ini pernah menjadi tempat persembunyian dua anggota teroris yang terkenal, yaitu anak buah dari Santoso.

Teroris ini berhasil ditangkap oleh pihak berwenang, namun tidak sebelum mereka menembak mati sejumlah orang dan meresahkan warga sekitar Pagerwojo. Kisah ini menciptakan bayangan mengerikan yang masih melekat di daerah tersebut.

Selama pembangunan, Waduk Wonorejo menelan biaya yang mencapai Rp15,954 miliar, dan prosesnya melibatkan penenggelaman 11 desa.

Meskipun telah memberikan berbagai manfaat bagi masyarakat, termasuk sumber daya air dan tenaga listrik yang penting, proyek ini tidak datang tanpa kompromi dan tantangan.

Dalam banyak hal, Waduk Wonorejo mewakili cerita tentang ambisi, perjuangan, dan penuh warna yang melibatkan pembangunan infrastruktur di Indonesia.

Sebagai salah satu waduk terbaik di Asia Tenggara, ia menjadi monumen prestasi dan daya saing negara ini dalam hal pengelolaan air dan energi.

Halaman:

Editor: Lutfi Ramadhan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah