Selain menjadi sumber air bagi pertanian, waduk ini juga menjadi daya tarik pariwisata yang menarik.
Keindahan alamnya yang memukau dan berbagai fasilitas pendukung membuatnya layak untuk dikunjungi oleh siapa pun yang mencari pengalaman alam yang unik.
Investasi sebesar Rp422 miliar untuk membangun waduk ini seharusnya tidak hanya dilihat sebagai beban finansial, tetapi juga sebagai investasi dalam pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat.
Waduk Bajul Mati adalah contoh nyata bagaimana infrastruktur yang baik dapat berdampak positif dalam berbagai aspek kehidupan, mulai dari pertanian hingga pariwisata, dan dari ketahanan air hingga energi listrik.***