Pembangunan jalan tol ini bertujuan untuk meningkatkan aksesibilitas dari dan ke Bandara YIA Kulonprogo yang juga sedang mengalami perkembangan pesat.
Baca Juga: Kuliner Terbaik Jogja: 10 Destinasi Wisata Rasa yang Menggugah Selera!
Terkait progres pembangunan, proyek ini diusulkan sebagai Proyek Strategis Nasional NPV dan diharapkan akan beroperasi pada tahun 2024. Untuk mewujudkan target tersebut, pihak kontraktor terus berupaya mempercepat proses pembangunan.
Selain progres pembangunan, publik juga tertarik dengan informasi mengenai uang ganti rugi (UGR) yang telah dibayarkan kepada pemilik lahan yang terdampak proyek. Pada akhir Desember 2022, pembayaran UGR telah dilakukan, salah satunya di daerah Selomartani.
Laman selomartanisid.slemankab.go.id melaporkan bahwa proses pembayaran ganti rugi berlangsung selama tiga hari mulai dari tanggal 27 hingga 29 Desember 2022.
Baca Juga: 8 Hotel Terdekat Stasiun Tugu Jogja dengan Fasilitas Lengkap dan Harga Murah
Proses pembayaran UGR ini dibantu oleh Bank BRI untuk memastikan dana langsung dapat ditransfer kepada masing-masing pemilik tanah terdampak.
Hal ini merupakan langkah penting dalam memberikan kompensasi yang adil kepada para pemilik lahan yang turut berkontribusi pada proyek ini.
Secara keseluruhan, progres pengadaan lahan Tol Jogja-Solo terus berlangsung dengan berbagai update yang menarik perhatian masyarakat.