5 Daerah dengan Jumlah Penduduk Miskin Terbanyak di Jawa Timur: Pemahaman dan Solusi Mengatasi Kemiskinan

- 26 Juni 2023, 19:54 WIB
Ilustrasi. 5 Daerah dengan Jumlah Penduduk Miskin Terbanyak di Jawa Timur: Pemahaman dan Solusi Mengatasi Kemiskinan/Tangkapan Layar/Freepik.com @ user20248055
Ilustrasi. 5 Daerah dengan Jumlah Penduduk Miskin Terbanyak di Jawa Timur: Pemahaman dan Solusi Mengatasi Kemiskinan/Tangkapan Layar/Freepik.com @ user20248055 /

CilacapUpdate.com - Di Jawa Timur, kemiskinan merupakan permasalahan yang kompleks dan sering kali menghambat perkembangan masyarakat di suatu daerah.

Kehidupan yang penuh dengan keterbatasan membuat masyarakat sulit memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan, pakaian, tempat berlindung, pendidikan, dan kesehatan.

Provinsi Jawa Timur, salah satu provinsi terbesar di Indonesia, juga menghadapi tantangan serupa.

Pada tahun 2021, penduduk miskin di Jawa Timur mencapai angka sebesar 4.572,73 jiwa, mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 4.419,10 jiwa.

Melihat data tersebut, penting bagi kita untuk memahami daerah mana saja yang memiliki jumlah penduduk miskin terbanyak di Jawa Timur.

Baca Juga: Terungkap! Harta Kekayaan Gubernur Jawa Timur Melebihi Bayangan, Khofifah Indar Parawansa Bukan Pemimpin Biasa

Dalam artikel ini, kami akan membahas lima daerah dengan penduduk miskin terbesar di provinsi ini, berdasarkan data yang diambil dari laman resmi Badan Pusat Statistik Jawa Timur.

1. Kabupaten Probolinggo

Probolinggo, sebuah kota yang terletak di Jawa Timur, menghadapi tantangan serius dalam mengatasi kemiskinan. Dalam data terkini, Probolinggo menempati urutan kelima dalam daftar daerah dengan jumlah penduduk miskin terbanyak di Jawa Timur.

Meskipun dikenal sebagai "Kota Mangga" yang terkenal dengan kekayaan alamnya, kota ini masih menghadapi ketimpangan sosial dan ekonomi yang signifikan.

Pada tahun 2021, jumlah penduduk miskin di Probolinggo mencapai angka mencemaskan sebanyak 223,32 ribu jiwa.

Angka ini menunjukkan bahwa masih banyak masyarakat yang hidup di bawah garis kemiskinan dan menghadapi tantangan untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan, pakaian, tempat berlindung, pendidikan, dan kesehatan.

Kemiskinan bukanlah masalah yang dapat diselesaikan dengan cepat, tetapi langkah-langkah strategis dapat diambil untuk mengatasi permasalahan ini.

Agar upaya penanggulangan kemiskinan di Probolinggo dapat berjalan efektif, diperlukan langkah-langkah konkret yang melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, lembaga swadaya masyarakat, sektor swasta, dan masyarakat umum.

2.Kabupaten Sumenep

Sumenep, sebuah daerah yang terletak di pulau Madura, Jawa Timur, menghadapi tantangan serius dalam mengatasi kemiskinan.

Kota ini menempati urutan kedua dalam daftar daerah dengan jumlah penduduk miskin terbanyak di Jawa Timur, dengan selisih tipis dari Probolinggo.

Meskipun memiliki potensi yang besar sebagai bagian dari pulau Madura yang kaya akan kearifan lokal dan sumber daya alam, Sumenep masih menghadapi ketimpangan sosial dan ekonomi yang signifikan.

Pada tahun 2021, jumlah penduduk miskin di Sumenep mencapai angka sekitar 224,73 ribu jiwa. Angka ini menunjukkan bahwa masih banyak masyarakat yang hidup dalam kondisi keterbatasan ekonomi dan kesulitan dalam memenuhi kebutuhan dasar mereka.

Baca Juga: JATIM SIAP PPDB! Informasi Hasil Seleksi PPDB Provinsi Jawa Timur 2023, Cek Link Disini!

Untuk mengatasi kemiskinan ini, diperlukan langkah-langkah strategis yang melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, lembaga swadaya masyarakat, sektor swasta, dan masyarakat umum.

Agar upaya penanggulangan kemiskinan di Sumenep dapat berhasil, perlu dilakukan langkah-langkah konkret yang mengedepankan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat.

3. Kabupaten Sampang

Sampang, sebuah daerah yang terletak di pulau Madura, Jawa Timur, menghadapi tantangan yang serius dalam mengatasi kemiskinan. Kota ini menempati urutan ketiga dalam daftar daerah dengan jumlah penduduk miskin terbanyak di Jawa Timur, setelah Probolinggo dan Sumenep.

Meskipun berada di pulau yang terkenal dengan produksi garamnya, Sampang masih menghadapi ketimpangan sosial dan ekonomi yang signifikan.

Pada tahun 2021, jumlah penduduk miskin di Sampang mencapai angka sekitar 237,23 ribu jiwa. Angka ini menunjukkan bahwa masih banyak masyarakat yang hidup dalam kondisi keterbatasan ekonomi dan kesulitan dalam memenuhi kebutuhan dasar mereka.

Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan langkah-langkah strategis yang melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, lembaga swadaya masyarakat, sektor swasta, dan masyarakat umum.

Untuk menghadapi tantangan kemiskinan di Sampang, perlu dilakukan langkah-langkah konkret yang berfokus pada peningkatan kesejahteraan dan kemandirian masyarakat.

4. Kabupaten Jember

Jember, sebuah daerah yang terletak di Jawa Timur, menghadapi tantangan yang signifikan dalam mengatasi kemiskinan. Kota ini menduduki posisi teratas dalam daftar daerah dengan jumlah penduduk miskin terbanyak di Jawa Timur, setelah Probolinggo, Sumenep, dan Sampang.

Meskipun dikenal dengan julukan "Kota Tembakau" yang mencerminkan potensi pertanian tembakau yang melimpah, Jember masih menghadapi masalah ketimpangan sosial dan ekonomi yang perlu diatasi.

Baca Juga: Cara Mendulang Keuntungan Besar di Jawa Timur, Jangan Lewatkan!

Pada tahun 2021, jumlah penduduk miskin di Jember mencapai angka sekitar 257,09 ribu jiwa. Angka ini menunjukkan bahwa masih banyak masyarakat yang mengalami keterbatasan ekonomi dan kesulitan dalam memenuhi kebutuhan dasar mereka.

Untuk mengatasi tantangan ini, diperlukan upaya kolaboratif dari berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, lembaga swadaya masyarakat, sektor swasta, dan masyarakat umum.

Dalam menghadapi masalah kemiskinan di Jember, perlu dilakukan langkah-langkah konkret yang mengarah pada pemberdayaan potensi lokal dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

5. Kabupaten Malang

Malang, sebuah daerah yang terletak di Jawa Timur, menghadapi tantangan serius dalam mengatasi masalah kemiskinan. Kota ini menempati peringkat pertama dalam daftar daerah dengan jumlah penduduk miskin terbanyak di Jawa Timur.

Meskipun dikenal sebagai "Kota Pendidikan" yang memiliki banyak institusi pendidikan, Malang masih memiliki jumlah penduduk miskin yang signifikan.

Pada tahun 2021, jumlah penduduk miskin di Malang mencapai angka sekitar 276,58 ribu jiwa. Angka ini menunjukkan bahwa masih banyak masyarakat yang mengalami kesulitan ekonomi dan keterbatasan dalam memenuhi kebutuhan dasar mereka.

Baca Juga: Bansos BPNT Rp 400 Ribu: Berkah bagi Warga Jawa Timur Akhir Juni 2023, Begini Cara Mudah Mencairkannya!

Untuk mengatasi tantangan ini, diperlukan langkah-langkah strategis yang melibatkan peran aktif pemerintah daerah, institusi pendidikan, sektor swasta, dan masyarakat umum.

Dalam menghadapi masalah kemiskinan di Malang, perlu dilakukan upaya yang fokus pada pemberdayaan masyarakat dan pengembangan potensi lokal. ***

Editor: Siyam

Sumber: BPS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah