CilacapUpdate.com - Provinsi Lampung, sebuah nama yang tak asing di telinga masyarakat Indonesia.
Terletak di bagian selatan pulau Sumatera dan bersebelahan dengan pulau Jawa, provinsi ini tak hanya menghadirkan panorama alam yang memukau, tapi juga kekayaan kuliner yang menggoyang lidah.
Dalam sorotan tidak hanya keindahannya, tetapi juga potensi ekonominya yang menggiurkan.
Dalam buku "Provinsi Lampung Dalam Angka 2023" yang diterbitkan oleh Badan Pusat Statistik, populasi Provinsi Lampung mencapai angka yang cukup mengesankan, mencapai 9.176.546 jiwa.
Angka ini tidak hanya merepresentasikan jumlah penduduk, tetapi juga menggambarkan potensi pertumbuhan ekonomi yang signifikan di wilayah ini.
Tak heran, dalam kerangka pertumbuhan ekonomi ini, terdapat lima kabupaten dan kota di Provinsi Lampung yang muncul sebagai pionir dalam mencetak kemakmuran.
Meski banyak yang mengira bahwa Bandar Lampung akan menjadi pemuncak daftar, namun kenyataannya, posisi tersebut diambil alih oleh kabupaten lain yang mungkin kurang dikenal oleh banyak orang.
Berbicara mengenai pendapatan domestik, kabupaten dan kota ini meraih prestasi luar biasa berdasarkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB).
Hasil yang diambil dari buku "Lampung Province In Figures 2023" mengejutkan banyak kalangan. Dan tidak, posisi teratas bukanlah milik Bandar Lampung.
Kabupaten yang memiliki pertumbuhan ekonomi paling pesat dan prestasi PDRB tertinggi adalah kabupaten yang mengejutkan ini.
Inilah momen yang membuktikan bahwa potensi ekonomi tak selalu berkumpul di pusat kota.
Baca Juga: Ada 7 Universitas Unggulan Provinsi LAMPUNG Terbitan BANT-PT, Ada Akademi Kebidanan Alifa Pringsewu?
Kita akan mengupas satu per satu kabupaten dan kota yang masuk dalam lima besar daftar kemakmuran di Provinsi Lampung:
1. Kabupaten Lampung Tengah
2018: 66 094,62 miliar rupiah.
2019: 71 017,11 miliar rupiah.
2020: 71 070,42 miliar rupiah.
2021: 74 335,95 miliar rupiah.
2022: 82 454,64 miliar rupiah.
2. Kota Bandar Lampung
2018: 54 609,16 miliar rupiah.
2019: 59 203,98 miliar rupiah.
2020: 58 869,44 miliar rupiah.
2021: 61 525,51 miliar rupiah.
2022: 67 940,87 miliar rupiah.
Baca Juga: Tabel KUR BRI Lampung: Berikut Syarat Pengajuan, Cicilan, Limit Pinjaman dan Jadwal Buka Terbaru
3. Kabupaten Lampung Selatan
2018: 41 586,07 miliar rupiah.
2019: 44 685,37 miliar rupiah.
2020: 44 293,00 miliar rupiah.
2021: 46 426,13 miliar rupiah.
2022: 51 707,27 miliar rupiah.
4. Kabupaten Lampung Timur
2018: 39 350,06 miliar rupiah.
2019: 41 604,65 miliar rupiah.
2020: 40 673,06 miliar rupiah.
2021: 43 850,06 miliar rupiah.
2022: 49 800,66 miliar rupiah.
5. Kabupaten Lampung Utara
2018: 22 137,79 miliar rupiah.
2019: 23 780,22 miliar rupiah.
2020: 23 765,92 miliar rupiah.
2021: 24 865,07 miliar rupiah.
2022: 27 006,93 miliar rupiah.
Kemakmuran di Provinsi Lampung ternyata memiliki wajah yang beragam dan mengejutkan.
Lima kabupaten dan kota di atas mewakili bukti nyata bahwa potensi ekonomi bisa tumbuh subur di berbagai penjuru wilayah, bukan hanya terpaku pada pusat kota.
Sebuah pelajaran berharga tentang keberagaman dan dinamika ekonomi di tanah Lampung yang semakin menarik perhatian.***