Perbedaan antara Kartu ATM dan Kartu Debit: Apa yang Perlu Diketahui

29 Mei 2023, 08:34 WIB
Perbedaan antara Kartu ATM dan Kartu Debit: Apa yang Perlu Diketahui /Pexels.com/ Kampus Production/

CilacapUpdate.com - Pertanyaan tentang perbedaan antara kartu ATM dan kartu debit mungkin pernah muncul dalam pikiran Anda. Sebab, kartu debit/ATM dapat digunakan untuk menarik uang tunai dari ATM dan juga sebagai alat pembayaran.

Namun sebenarnya, kartu debit dan kartu ATM adalah satu kartu yang sama, hanya memiliki penyebutan dan penggunaan yang sedikit berbeda.

Menurut Bank Indonesia, kartu ATM adalah Alat Pembayaran dengan Menggunakan Kartu (APMK) yang digunakan untuk penarikan tunai dan/atau pemindahan dana.

Baca Juga: Apa Itu ATM, Fungsi serta Jenisnya? Simak Penjelasan Disini: Transfer dan Bayar Tagihan Mudah via ATM!

Di mana kewajiban pemegang kartu terpenuhi secara langsung dengan mengurangi saldo di bank atau lembaga keuangan yang berwenang untuk menghimpun dana sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Kartu ATM ini umumnya digunakan untuk transfer, penarikan tunai, pembayaran, dan transaksi lainnya melalui ATM. Oleh karena itu, kartu tersebut sering disebut kartu ATM.

Di sisi lain, kartu debit adalah APMK yang dapat digunakan untuk pembayaran atas kewajiban yang timbul dari transaksi ekonomi, termasuk pembelanjaan, di mana kewajiban pemegang kartu terpenuhi secara langsung dengan mengurangi saldo di bank.

Dan atau lembaga keuangan yang berwenang untuk menghimpun dana sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Kartu ini sering disebut kartu debit ketika digunakan untuk pembayaran melalui electronic data capture (EDC).

Baca Juga: Misteri 12 Uang Kuno di Kabupaten Cianjur yang Harganya Mencapai Fantastis, Ada yang Tahu?

Ada dua mekanisme penggunaan kartu debit dalam transaksi pembelanjaan menggunakan teknologi magnetic stripe, yaitu dengan tanda tangan atau menggunakan PIN.

  1. Menggunakan tanda tangan:
  • Kartu debit diserahkan ke kasir dan digesekkan ke mesin EDC.
  • Setelah digesekkan, dilakukan proses online untuk verifikasi data dan saldo yang mencukupi pada database server penerbit kartu.
  • Setelah verifikasi selesai, mesin EDC mengeluarkan bukti transaksi yang harus ditandatangani oleh pemegang kartu.
  • Transaksi selesai.
  1. Menggunakan PIN:
  • Kartu debit diserahkan ke kasir dan digesekkan ke mesin EDC.
  • Setelah digesekkan, kasir meminta pengguna untuk memasukkan PIN pada mesin EDC. Jika PIN benar, dilakukan proses online untuk verifikasi data dan saldo yang mencukupi pada database server penerbit kartu.
  • Setelah verifikasi selesai, mesin EDC mengeluarkan bukti transaksi yang harus ditandatangani oleh pemegang kartu.
  • Transaksi selesai.

Penggunaan kartu ATM atau kartu debit ini sangat memudahkan dalam berbagai transaksi tanpa perlu membawa uang tunai.

Itulah informasi mengenai kartu ATM atau kartu debit yang perlu diketahui.***

 
Editor: Muhammad Nasrulloh

Sumber: Bank Indonesia

Tags

Terkini

Terpopuler