Network
CilacapUpdate.com - Polresta Cilacap Polda Jawa Tengah berhasil menangkap dua pelaku perusakan bus yang mengangkut pemain Persekat Tegal.
Kejadian ini terjadi pada Senin, 22 Januari 2024, setelah pemain Persekat Tegal menyelesaikan pertandingan melawan PSCS Cilacap.
Kombes Pol Ruruh Wicaksono, Kapolresta Cilacap, melalui Kasi Humas Polresta Cilacap Iptu Budi Pitoyo, menjelaskan bahwa setelah pertandingan, pemain dan official menaiki kendaraan untuk kembali ke Home Base.
"Namun, saat melintasi jalan raya Jambusari - Wangon, tepatnya di Desa Jambusari, Kecamatan Jeruklegi, bus yang ditumpangi rombongan dilempari batu oleh dua pelaku yang mengendarai sepeda motor," ujar dia.
Baca Juga: PSCS Cilacap Menang 1-0 atas Persekat Tegal, Peluang Bertahan di Liga 2 Masih Ada
Budi menyatakan bahwa bus mengalami kerusakan pada kaca depan. "Kaca depan bus retak, menyebabkan kerugian sekitar 20 juta rupiah," tambah Budi.
Berdasarkan penyelidikan dan keterangan saksi, dua pelaku pelemparan bus berhasil diamankan. Mereka adalah B A R (21) dan P R A (21).
"Motif pelaku melakukan aksinya karena merasa dendam setelah pertandingan sebelumnya antara PSCS Cilacap vs Persekat Tegal di Stadion Pemalang, yang menyaksikan adanya gesekan atau kericuhan," tegas Budi.
Akibat perbuatan mereka, para pelaku dijerat dengan Pasal 170 KUHP, dengan ancaman hukuman pidana penjara paling lama 5 tahun.***
