Selain itu, ditemukan juga kerupuk yang mengandung pewarna kain Rhodamin B. Sebagai tanggapan, para pedagang disarankan untuk menjual barang-barang yang memenuhi standar kebersihan.
Luhur juga menjelaskan bahwa pemantauan tidak hanya dilakukan di pasar Sidodadi, tetapi juga di sekitar 13 pasar lainnya di berbagai wilayah Cilacap, termasuk pasar modern seperti di Kroya, Majenang, Sidareja, dan sebagainya.
Baca Juga: Kapal Compreng di Cilacap Kebakaran Saat Sedang Bersandar, Kerugian Capai Rp150 Juta
Pihaknya terus berupaya untuk mengawal ketersediaan dan stabilitas harga pangan di Kabupaten Cilacap, terutama menjelang perayaan besar. Salah satu langkah yang diambil adalah melalui operasi pasar untuk beberapa komoditas pangan tertentu, seperti cabai.
"Terkait fluktuasi harga pangan, ini kaitannya dengan inflasi, Pj. Bupati sudah memberikan arahan kepada dinas dan instansi terkait untuk melakukan langkah-langkah strategis. Seperti kami Dinas Pangan dan Perkebunan, kebagian operasi cabai. Kami menjual cabai yang kita intervensi harganya agar supaya tidak terlalu naik, dan itu cukup baik," tutup dia.***