Hasil Prancis Open 2023 Bagas/Fikri Melaju usai Kalahkan Peringkat 6 Dunia, sedangkan Hendra/Ahsan Terhenti

- 28 Oktober 2023, 07:40 WIB
Hasil Prancis Open 2023 Bagas/Fikri Melaju, Hendra/Ahsan Terhenti
Hasil Prancis Open 2023 Bagas/Fikri Melaju, Hendra/Ahsan Terhenti /PBSI

CilacapUpdate.com - French Open babak perempat final, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana melaju ke semifinal, namun seniornya Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan harus terhenti di hari keempat gelaran Prancis Open 2023, Jumat 27 Oktober 2023.
 
Ganda putra ketiga Indonesia, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana berhasil menaklukkan ganda utama Denmark. Sedangkan, ganda kedua Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, harus mengakui keunggulan ganda kedua dari China.
 
Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana ganda putra peringkat 12 dunia berhasil mengalahkan peringkat 6 dunia Rasmus Kjær/Frederik Søgaard dari Denmark, dengan skor 21-11 dan 21-17
 
Dan the Daddies, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan harus mengakui keunggulan ganda peringkat 6 dunia Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi, dari China, dengan skor 12-21 16-21
 
Dari set pertama hingga set kedua, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana atau dikenal sebagai BaKri selalu unggul. Mereka memimpin perolehan skor dari 9-5, 17-8, dan hingga skor berakhir 21-11.
 
 
Di set kedua, awal interval ketat 11-10, namun di interval kedua pemain Indonesia berhasil selalu unggul 17-14 hingga menang 21-17.
 
Fikri berpendapat keyakinan dan kepercayaan diri merupakan kunci mereka bisa masuk semifinal lagi.
 
"Kondisi kami memang menurun tapi ketika ada keyakinan pada diri, kami pasti bisa terus melangkah. Ini rasanya menjadi kunci bisa kembali ke semifinal. Kalau sudah yakin dan percaya diri, capeknya terasa berkurang," kata Fikri melalui laman resmi PBSI.
 
Menurut Muhammad Shohibul Fikri, bisa meredam permainan cepat ganda Denmark merupakan kunci kemenangan mereka.
 
"Pasangan Denmark tadi bermain cepat, kami menonton mereka mengalahkan Liang/Wang (China) kemarin. Jadi itu yang coba diredam, bagaimana agar tidak bermain dengan tempo yang mereka inginkan," kata Fikri.
 
Rekan bermainnya, Bagas Maulana mengungkapkan penerapan pola mereka dan disiplin dalam permainan juga menjadi kunci kemenangan.
 
"Ini pertemuan pertama kami dengan mereka, jadi kami main menggunakan pola kami sendiri dan berhasil. Yang penting jangan mati sendiri," ungkap Bagas.
 
Selanjutnya lawan mereka adalah ganda ketiga China He Jiting/Ren Xiangyu, yang saat ini ada di peringkat 16 dunia. Bagas sadar mereka bukan lawan yang mudah.
 
"Besok lawan He Ji Ting/Ren Xiang Yu (China), tidak akan mudah. Mereka baru saja mengalahkan juara dunia Kang/Seo. Kami harus benar-benar istirahat, memulihkan kondisi semaksimal mungkin. Berharap besok kembali fit," kata Bagas.
 
The Daddies, pasangan kawakan Indonesia yang sebelumnya mengalahkan peraih emas Asian Games 2022, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty dengan rubber set 25-23 19-21 21-19, kalah dari ganda China salah satu faktornya ada pengaruh kelelahan meski tidak signifikan menurut Ahsan.
 
"Pengaruh ada sedikit setelah pertandingan panjang kemarin tapi tidak terlalu signifikan saya rasa. Kami sudah bersiap untuk hari ini, istirahat juga cukup panjang. Memang mereka lebih rapi mainnya dan kami tidak bisa lepas dari tekanan," kaya Ahsan melalui PBSI.
 
The Daddies awal game 1 terlihat mudah kehilangan poin, mulai dari ketinggalan 5-7, 8-14, hingga kalah 12-21.
 
Menurut Hendra Setiawan, dia sulit mengontrol permainan depan.
 
 
"Hari ini lawan lebih siap ya, dari pertahanannya tidak mudah mati. Permainan depannya pun terus mengontrol jadi kami kesulitan merancang serangan. tertutup duluan sama mereka," kata Hendra Setiawan.
 
Di set kedua, awal interval imbang 10-11. Di interval kedua, mulanya juga imbang hingga skor imbang 14-14, lalu pasangan China mulai meninggalkan 15-14 hingga kalah 21-16.
 
Mohammad Ahsan yang berperan sebagai tukang gebuk atau smash, menurutnya menjaga tenaga, dan fisik salah satu cara mempersiapkan diri.
 
"Kami menyiapkan diri kami saja, kalau hasil pertandingan kita tidak pernah tahu, maunya yang terbaik semua. Jadi persiapannya lebih menjaga tenaga dan fisik," kata Ahsan
 
Meski kalah, menurut Hendra permainan mereka cukup baik dan akan fokus ke pertandingan yang akan datang untuk hasil terbaik 
 
"Hasil di tiga turnamen ini cukup ok, nanti ada dua minggu persiapan lagi jelang Kumamoto Masters dan China Masters. Semoga kami mendapatkan hasil yang lebih baik," ucap Hendra optimis.***
 

Editor: Muhammad Nasrulloh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah