CilacapUpdate.com - Seorang kakek dilaporkan tewas setelah tertabrak Kereta Api Lodaya Jurusan Bandung-Solo di perlintasan kereta Api rel KM 357+6/7 Petak Gandrungmangu-Kawunganten, Kamis 15 Desember 2022.
Kakek berinisial K P (83) tersebut tercatat sebagai warga desa Bulaksari Kecamatan Bantarsari Kabupaten Cilacap.
"Korban tewas terbarak saat melintas di perlintasan kereta Api rel KM 357+6/7 Petak Gandrungmangu-Kawunganten," kata Kapolresta Cilacap AKBP Eko Widiantoro melalui Kasi Humas Polresta Cilacap Iptu Gatot Tri Hartanto.
Peristiwa yang terjadi pada hari Kamis 15 Desember 2022 pukul 11.15 WIB tersebut, korban awalnya melintas dari arah selatan ke utara melewati jalur kereta Api.
Karena korban memiliki persoalan pendengaran, saat masinis membunyikan klakson korban tidak mendengar sehingga korban tertabrak kereta dan terpental sejauh 10 meter.
"Korban menyeberangi rel juga tanpa melihat kanan kiri sehingga tak menyadari adanya KA Lodaya dengan nomor 160 C dengan tujuan Bandung- Solo melaju," Gatot menambahkan.
Dikarenakan jarak yang terlalu dekat, KA Lodaya ini langsung menabrak tubuh korban hingga meninggal dunia di lokasi kejadian.