10 Tahun Gabung Agen BRILink, Kini Omzet Warung Kelontong Ibu Rumini Melonjak: Awal Modal Cuma 1 Jutaan

26 Maret 2024, 23:36 WIB
Ibu Rumini Sedang Jaga Warung Kelontong Miliknya yang Merupakan Agen BRILink di RT 4 RW 2 Desa Sarwadadi, Kecamatan Kawunganten, Cilacap, Jawa Tengah/ Foto: CilacapUpdate.com/ Achmad Ade Salim Kurniawan /

CilacapUpdate.com – Masyarakat Desa Sarwadadi, Kecamatan Kawunganten, Cilacap, Jawa Tengah kini tak perlu lagi menempuh perjalanan jauh ke kota untuk mengakses layanan keuangan. Kini, hadir Agen BRILink Rumini di RT 4 RW 2 yang siap melayani berbagai kebutuhan keuangan warga desa.

Sebelumnya, warga desa harus rela menghabiskan waktu dan biaya yang tidak sedikit untuk mendapatkan layanan keuangan seperti transfer uang, pembayaran tagihan, dan penarikan tunai.

"ATM konvensional kan terlalu jauh mas, warga desa sini mau tarik tunai ya jadi susah," ungkap Rumini, pemilik Agen BRILink Rumini, saat ditemui Tim CilacapUpdate pada Selasa, 26 Maret 2024.

Baca Juga: Kisah Menarik Agen BRILink Ihza di Desa Kawunganten Lor, Ubah Warung Sepi Jadi Ramai, Kini Omzet Bertambah!

Tergerak melihat kesulitan warga desanya, Ibu Rumini, yang juga pemilik warung kelontong, memutuskan untuk menjadi Agen BRILink. Dengan modal awal Rp 1 juta dan mengikuti pelatihan, beliau resmi menjadi agen pada tahun 2014.

"Dulu awal modal cuma 1 jutaan si 10 tahun yang lalu mas, setelah itu juga kan ikut pelatihan, ya alhamdulillah banget lah mas pendapatan jadi tambah omzetnya lumayan, karena sekarang ngga cuma warung kelontong," pungkasnya.

Agen BRILink Ibu Rumini kini resmi menjadi agen BRI untuk program Layanan Keuangan Tanpa Kantor (Laku Pandai) dalam rangka mendukung program inklusi keuangan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Kehadiran Agen BRILink Rumini membawa angin segar bagi warga Desa Sarwadadi. Kini, warga desa dapat dengan mudah dan cepat mengakses berbagai layanan keuangan seperti: Transfer uang, Pembayaran tagihan listrik, air, telepon, dan BPJS, Penarikan tunai, Pembelian pulsa dan paket data, Setoran tabungan dan deposito, Pembayaran angsuran kredit.

"Alhamdulillah sekarang ada Agen BRILink di desa, jadi gak perlu jauh-jauh," ungkap salah seorang warga desa Sarwadadi.

Kehadiran Agen BRILink Rumini tak hanya memudahkan akses layanan keuangan bagi warga desa, tetapi juga membuka peluang usaha baru bagi Ibu Rumini. Kini, warungnya tak hanya ramai pembeli, tetapi juga menjadi tempat bagi warga desa untuk bertransaksi keuangan.

"sehari ya udah lumayan yang transaksi per hari, kadang juga suka pada ngumpul-ngumpul disini sambil ngopi, ya rame kan jadi tambah enak," jelas Rumini.

Terpisah, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mendorong Bank Rakyat Indonesia (BRI) untuk memperluas akses pembiayaan bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) melalui AgenBRILink. Saat ini, BRI telah menjangkau 15 juta orang, dan Sri Mulyani ingin jumlah ini ditingkatkan menjadi 45 juta orang agar semua UMKM di Indonesia dapat terlayani.

“15 juta belum cukup, harus menjadi 45 juta sehingga kita bisa berikan kepada semua orang,” tegasnya dalam Konferensi Pers di Jakarta Selatan, Kamis (7/3/2024).

Baca Juga: PT Pelindo Pelabuhan Tanjung Intan Cilacap Santuni 100 Anak Yatim Piatu dan Bagikan 1.260 Paket Sembako

Menanggapi permintaan tersebut, Direktur Utama BRI Sunarso menyatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan strategi hybrid bank melalui AgenBRILink untuk menjangkau masyarakat lebih luas.

“Kami juga kembangkan jaringan yang tadinya berupa cabang. Orang-orang lebih senang datang ke tetangganya atau ke warung. Maka warung kami konversi menjadi cabang, itulah yang kami sebut AgenBRILink,” jelas Sunarso.

Saat ini, BRI telah memiliki 741 ribu AgenBRILink dengan volume transaksi mencapai Rp1.400 triliun.

“AgenBRILink merupakan salah satu contoh bentuk strategi BRI bertransformasi untuk selalu menerapkan strateginya yang sejalan dengan pembangunan ekonomi nasional yang tidak hanya sekedar tumbuh tapi juga merata,” ujar Sunarso.***

Editor: Achmad Ade Salim Kurniawan

Tags

Terkini

Terpopuler