CilacapUpdate.com - Pabrik semen di Provinsi Sumatera Barat telah mencatat sejarah yang luar biasa selama 113 tahun terakhir.
Ini adalah kisah inspiratif tentang pabrik semen tertua di Asia Tenggara yang telah berhasil memproduksi 8,9 juta ton semen setiap tahunnya.
Pabrik ini bukan hanya menjadi sebuah fasilitas industri, tetapi juga menjadi ikon sejarah yang membanggakan.
Sejarah pabrik semen ini dimulai pada tahun 1906 ketika seorang perwira Belanda berkebangsaan Jerman, Carl Christophus Lalu, mengajukan permohonan untuk membangun sebuah pabrik semen di Indarung, Padang, Sumatera Barat kepada pemerintah Hindia Belanda.
Permohonannya diterima, dan pada tahun 1910, Carl mendirikan pabrik semen ini dengan nama NV Nederlandsch Indische Portland Cement Maatschappij.
Pada tahun 1911, klin pertama pabrik ini selesai dibangun dengan kapasitas produksi sebesar 76,5 ton semen per harinya. Ini adalah langkah awal yang penting dalam perjalanan panjang pabrik semen ini menuju kesuksesan besar.
Kemudian, di tahun 1913, perusahaan ini mendirikan Pabrik Indarung I dengan kapasitas produksi mencapai 22,9 ribu ton semen per tahun.
Di tahun 1939, Pabrik Indarung I mengalami peningkatan kapasitas produksi menjadi 170 ribu ton semen per tahunnya, yang menunjukkan pertumbuhan yang pesat.