Network
CilacapUpdate.com - Menguasai pertandingan, Anthony Sinisuka Ginting tunggal Putra Indonesia memenangi laga awal Asian Games 2022 melawan Wang Tzu Wei tunggal putra Chinese Taipei 21-16 18-11.
Awal game Ginting unggul 2-0, sempat kejar mengejar angka hingga poin tujuh sama, Anthony terus mengusahakan poin dari rally diakhiri smash, penempatan bola yang baik, hingga netting sampai skor 11-9.
Di interval kedua set pertama, Ginting terlihat lebih baik. Meski sempat poin hampir terkejar 13-12 dari netting Wang Tzu Wei yang tidak dikembalikan dengan sempurna.
Baca Juga: Jadwal Asian Games 2022, Hari Ini, Selasa 3 Oktober 2023, Indonesia Berpeluang Meraih 6 Medali
Memanfaatkan kesalahan lawan, setelah rally panjang, net menyilang dari Wang Tzu Wei melebar keluar lapangan. Selain itu, penempatan bola depan net dari Anthony sulit dijangkau pemain Chinese Taipei skor menjauh 15-12.
Tidak mau kalah Ginting terus memperlebar keunggulan 18-16, meski pemain Chinese Taipei sempat mencuri.
Angka yang diperoleh Wang Tzu Wei berasal dari bola Anthony yang keluar lapangan, smash lurus Chinese Taipei, dan pengembalian Ginting yang memanjang keluar area permainan.
Anthony Sinisuka Ginting memperoleh poin dari berbagai penempatan bola yang sangat cantik dan netting yang baik yang dilakukan pemain asal Cimahi tersebut.
Usaha Ginting dalam melakukan smash lurus, pengembalian netting yang menyulitkan hingga susah diangkat Wang Tzu Wei, dan pengembalian smash yang tidak diduga oleh lawan membuatnya memenangkan set pertama dengan skor 21-16.
Di set kedua permainan Ginting terlihat lebih taktis. Hanya di awal pertandingan setelah unggul 4-0, Ginting melakukan banyak kesalahan.
Baca Juga: Ketat dan Sempat Tertinggal, Rinov - Pitha Kandaskan Pasangan Korea Kim Won Ho-Jeong Na Eun
Kesalahan seperti pengembalian smash menyangkut di net, netting yang tidak sampai, dan smash ginting yang melebar sempat memperkecil ketertinggalan 3-4.
Tidak mau dikejar lebih jauh, Ginting memberikan bola yang sulit dikembalikan musuh dan smash di area kosong, membuatnya unggul 6-3.
Namun, menyangkutnya smash dan serobotan Ginting, serta bola yang memanjang keluar dari area permainan lawan membuat skor jadi enam sama.
Smash menyilang, smash ke arah badan, hingga smash di area kosong, tak lupa pukulan Wang Tzu Wei yang menyangkut membuat Ginting terus memimpin 11-6.
Di interval kedua set kedua Ginting mengurangi kesalahan sendiri, dan memberikan pukulan yang lebih menyulitkan dan lugas.
Smash Ginting sempat membuat Wang Tzu Wei melempar raket karena kesal diberi bola dengan penempatan yang mengejutkan hingga skor tertinggal 8-12 dari pemain Indonesia.
Sempat curi poin dari bola Anthony yang tersangkut di net, Ginting kembali memberikan empat smash dan serobotan depan net yang sulit dikembalikan, serta pengembalian yang baik membuatnya unggul 18-9.
Baca Juga: Dejan dan Gloria Hanya Mampu Runner-up pada Kaohsiung Masters S100, Warganet Menyayangkan
Terlihat frustasi pemain Chinese Taipei melakukan banyak kesalahan di akhir pertandingan seperti bola memanjang keluar, dan dua pukulannya yang menyangkut membuat Ginting menang 21-11.
Kemenangan ini membuat Anthony Sinisuka Ginting lolos ke 16 besar. Sekaligus memperkuat dominasinya atas Wang Tzu Wei tujuh kali berturut-turut, dalam tujuh pertandingan terakhir.***
