Indonesia terakhir kali merebut medali emas dari nomor tunggal putra melalui Taufik Hidayat pada 2005. Hajatan mendatang merupakan tantangan untuk segera mengakhiri paceklik juara dari nomor tunggal putra selama 17 tahun terakhir.
Sementara dari nomor tunggal putri terdapat 2 atlet yang akan turut ambil bagian dalam kejuaraan dunia mendatang, yaitu Gregoria Mariska Tunjung dan Putri Kusuma Wardani.
Sektor ganda putra sebagai lumbungr emas Indonesia akan mengirim 4 pasangan, yakni Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, dan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri.
Pada tahun 2019 di Basel, duet Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan mampu keluar sebagai juara. Selain itu, Ahsan/Hendra juga pernah meraih emas pada 2015 di Jakarta selain perolehan yang sama pada 2013 di Guangzhou.
BWF World Championship 2022 menjadi panggung bagi Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan untuk kembali tampil sebagai yang terbaik ke-4 kali.
Sedangkan kejutan kali ini datang dari nomor ganda putri. Setelah memastikan posisi Ribka Sugiarto/Siti Fadia Silva Ramadhanti dan Nita Violina Marwah/Putri Syaikah, Indonesia turut mengirim satu pasangan lagi melalui pasangan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi.
"Kami menerima kabar baik dari BWF, yaitu Indonesia mendapat tambahan satu wakil lagi di Kejuaraan Dunia 2022 atas nama Febriana/Amalia dari ganda putri," ujar Kepala Bidang Humas dan Media PP PBSI, Broto Happy dikutip dari laman resmi.
"Tentunya kami mengonfirmasi keikutsertaan Ana/Tiwi. Ini menjadi senjata tambahan di sektor ganda putri setelah Ribka Sugiarto/Siti Fadia Silva Ramadhanti dan Nita Violina Marwah/Putri Syaikah," dia menambahka