Jalan terakhir adalah dengan cara mendatangi pihak HRD yang menangani bagian payroll dimana sang teman bekerja.
Anda bisa ceritakan masalah anda dengan Manajer HRD dan meminta kerjasamanya untuk bisa memotong gaji teman anda secara otomatis setiap bulan hingga hutangnya lunas.
Atau diskusikan kemungkinan pembayaran melalui bonus tahunan yang bersangkutan yang dibayarkan langsung ke rekening anda.
Sekilas memang terdengar kejam dan menyebar aib, readers.
Tapi ingatkan sang teman bahwa anda sudah melakukan segala cara untuk menagihnya secara baik-baik namun tidak ia gubris.
Bagaimanapun juga hutang harus dibayar meskipun dengan teman.
Lagipula jika ia teman yang baik, ia tidak akan membiarkan anda menjadi seorang yang makan buah simalakama.
Maka ketika anda sudah dengan ikhlas membantu teman anda, kali ini ia yang harus membantu anda dengan membayar hutangnya dengan lunas, meskipun anda harus mengadu ke HRD. Itu baru namanya teman. Setuju? ***