Ketimpangan Pendapatan: Ketimpangan pendapatan juga dapat memengaruhi PDRB per kapita. Meskipun ada daerah dengan potensi ekonomi tinggi, jika sebagian besar pendapatan dipegang oleh segelintir orang atau perusahaan, maka pendapatan per kapita masyarakat umum akan tetap rendah.
Infrastruktur dan Akses: Kualitas infrastruktur dan tingkat aksesibilitas ke pasar dan sumber daya ekonomi lainnya dapat memengaruhi produktivitas dan pertumbuhan ekonomi suatu daerah. Jika infrastruktur kurang berkembang atau akses ke pasar terbatas, ini dapat menghambat pertumbuhan ekonomi.
Investasi dan Pengembangan: Tingkat investasi dan upaya pengembangan ekonomi yang dilakukan oleh pemerintah daerah juga berperan penting dalam menentukan PDRB per kapita.
Investasi dalam pendidikan, pelatihan, dan pembangunan infrastruktur ekonomi dapat meningkatkan produktivitas dan pertumbuhan ekonomi.
Baca Juga: Tidak Disangka! Pati Pimpin Daftar Upah Minimum Kota/Kabupaten (UMK) Jawa Tengah 2023
Keterkaitan Regional: Daerah dapat dipengaruhi oleh kondisi ekonomi di sekitarnya. Jika daerah tersebut terisolasi atau kurang terhubung dengan wilayah lain yang memiliki ekonomi yang lebih kuat, ini juga dapat memengaruhi PDRB per kapita.***