Dibangun melalui kerja sama antara Pemerintah dan Badan Usaha Kerjasama (KPBU), proyek ini memiliki dampak yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi daerah, serta mampu mengurangi beban jalan arteri nasional yang semakin padat.
Pembangunan infrastruktur jalan tol seperti Tol Bima tidak hanya sekadar memudahkan akses transportasi antar kota, tetapi juga memiliki efek positif yang lebih dalam.
Presiden Jokowi, dalam pandangan optimisnya, berharap bahwa proyek Tol Bima ini akan memberikan manfaat besar bagi Sulawesi Utara, bahkan melebihi rata-rata pertumbuhan ekonomi nasional.
Melalui konektivitas yang lebih baik, daerah ini berpotensi untuk mengalami peningkatan investasi, pertumbuhan industri, dan peluang lapangan kerja yang lebih luas.
Dengan semakin padatnya jalan arteri nasional akibat peningkatan jumlah kendaraan, Tol Bima datang sebagai solusi yang relevan.
Dengan mengalihkan sebagian besar lalu lintas ke jalan tol ini, beban pada jalan arteri nasional dapat dikurangi secara signifikan.
Hal ini tidak hanya berdampak pada efisiensi waktu perjalanan, tetapi juga pada peningkatan keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan.