Solok Punya Koleksi Berharga! 13 Uang Kuno di Kabupaten Solok yang Menggoda Para Kolektor, Kamu Punya Berapa?

- 4 Juni 2023, 00:15 WIB
Ilustrasi Uang Koin Kuno/Tangkapan Layar/pixabay.com @Alexas_Fotos
Ilustrasi Uang Koin Kuno/Tangkapan Layar/pixabay.com @Alexas_Fotos /

Semakin langka suatu jenis uang kuno, semakin tinggi pula harganya. Para kolektor uang kuno di Kabupaten Solok memiliki harapan besar bahwa koleksi mereka akan memiliki nilai yang lebih tinggi di masa depan. Dengan demikian, mereka melihat investasi dalam uang koin kuno sebagai peluang yang menjanjikan.

Berikut adalah daftar 13 jenis uang kuno di Kabupaten Solok yang paling dicari oleh para kolektor:


1. Uang Koin Bunga Melati Rp500 (1992)

Uang koin Rp500 dengan motif bunga melati yang diterbitkan pada tahun 1992 telah menjadi salah satu incaran utama bagi para kolektor uang kuno. Menariknya, keunikannya tidak hanya terletak pada penampilannya yang indah, tetapi juga pada nilai sejarah yang terkandung di dalamnya. Uang koin ini merupakan bagian dari seri uang logam rupiah yang secara khusus menggambarkan bunga-bunga nasional Indonesia.

Ketika melihat uang koin ini, mata kita langsung tertuju pada gambar bunga melati yang indah dan memikat di bagian depannya. Keindahannya memancarkan pesona yang sulit diabaikan. Namun, tak hanya itu, di bagian belakang uang koin ini terdapat lambang negara Garuda Pancasila yang menjadi simbol kebanggaan Indonesia. Kombinasi antara gambar bunga melati yang mempesona dan lambang negara yang menggambarkan kekuatan dan kejayaan menciptakan daya tarik tersendiri bagi penggemar uang kuno.

Bagi para kolektor uang kuno, nilai historis sangat penting. Uang koin bunga melati Rp500 (1992) menawarkan sejarah yang menarik. Koin ini diterbitkan pada masa ketika Indonesia sedang mengalami perubahan dan pertumbuhan yang signifikan. Keberadaannya menjadi saksi bisu dari perjalanan waktu dan perubahan sosial-politik yang terjadi di negara ini.

2. Uang Koin Rp100 (1973)


Uang koin dengan denominasi Rp100 (1973) menampilkan gambar rumah gadang yang khas serta tulisan "Bank Indonesia" dan "Seratus Rupiah". Koin ini memiliki nilai historis yang menarik dan mewakili simbol kebudayaan Minangkabau yang kaya akan sejarah dan tradisi. Keberadaan uang koin ini tidak hanya sebagai alat transaksi yang berfungsi, tetapi juga sebagai objek yang memancarkan daya tarik bagi para kolektor.

Baca Juga: JAYAWIJAYA Cair Lagi! Pemilik BPJS KIS PBI di Provinsi Papua Pegunungan Berhak Dapat Bansos PKH, Cek Saldo?

Halaman:

Editor: Muhammad Nasrulloh

Sumber: Beragam Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x