Kecamatan Sidareja Ternyata Punya Cerita Sejarah Asal Usul MISTERIUS, Warga Kabupaten Cilacap Wajib Tau Nih

- 7 Februari 2023, 15:06 WIB
Ilustrasi Sejarah Asal Usul Kecamatan Sidareja Cilacap/Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap/tangkapan layar/wikipedia
Ilustrasi Sejarah Asal Usul Kecamatan Sidareja Cilacap/Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap/tangkapan layar/wikipedia /

Cerita Asal Usul Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap

Dikutip dari cilacapkab.go.id, berdirinya Kecamatan Sidareja Kabupaten Cilacap tidak lepas dari beberapa cerita lisan yang diyakini bahwa Desa Panda termasuk salah satu desa yang menjadi cikal bakalnya dan keberadaanya konon sudah cukup tua.

Desa Panda diperkirakan sudah ada pada masa-masa berdirinya Kerajaan Galuh, Jawa Barat pada abad ke – 6. Desa Panda masuk wilayah Kerajaan Galuh.

Karena masuk dalam wilayah Kerajaan Galuh yang berbudaya Sunda, kehidupan masyarakat Desa Panda pun juga tidak lepas dari pengaruh budaya Sunda itu.

Pengaruh paling besar bisa dilihat dari bahasa yang dipakai warga Desa Panda. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Guru Besar Ilmu Linguistik Universitas Padjajaran (UNPAD) Bandung, Prof. Dr. Cece Sobarna, tahun 1989.

Disimpulkan bahwa bahasa Sunda pernah menjadi bahasa tutur masyarakat Panda. Nama-nama tempat dan sungai, seperti, Cireang, Cukangawi, Cipancur, Citunggul, Cipeundeuy, Cibrewek, dan lain sebagainya menunjukkan adanya pengaruh kuat bahasa Sunda di Desa Panda.

Baca Juga: 5 Artis Cilacap yang Wajahnya Bak Bidadari No 3 Bikin Klepek-klepek Cek Artis Mana yang Jadi Favoritmu?

Menurut Sobarna, Bahasa Sunda di Desa Panda termasuk Bahasa Sunda yang tidak mengenal kasar-halus. Masyarakat Panda menyebutnya dengan istilah bahasa Sunda “badeolan”.

Beberapa kosa kata bahasa Sunda di Desa Panda tidak lagi ditemukan pada pengguna bahasa Sunda yang berada di wilayah Bandung dan sekitarnya (wilayah Priangan), tetapi memiliki banyak kesamaan dengan bahasa Sunda di wilayah Banten.

Cerita lain menyebutkan, sebelum dihuni oleh manusia, Desa Panda berwujud hutan belantara yang di dalamnya hidup binatang buas, jin dan siluman.

Mbah Damarwulan, Mbah Panusupan, dan Mbah Jayasengara dianggap sebagai para leluhur yang berjasa besar dalam mendirikan Desa Panda.

Halaman:

Editor: Siyam

Sumber: cilacapkab.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah