PSCS Kecewa Liga 2 2022-2023 Dihentikan, Bambang Tujiatno : Padahal Pemain Sudah Kembali Pemusatan Latihan

- 13 Januari 2023, 13:34 WIB
Ilustrasi : Pemain PSCS sudah menjalani kembali pemusatan latihan sebagai bentuk persiapan jika kompetisi dilanjutkan. PSCS Cilacap menyatakan kekecewaannya atas pemberhentian Kompetisi Liga 2 2022/2023 oleh PSSI.
Ilustrasi : Pemain PSCS sudah menjalani kembali pemusatan latihan sebagai bentuk persiapan jika kompetisi dilanjutkan. PSCS Cilacap menyatakan kekecewaannya atas pemberhentian Kompetisi Liga 2 2022/2023 oleh PSSI. /Dok PSCS Cilacap

Baca Juga: Cilacap Bersama Malang! Pemain, Suporter PSCS hingga Polisi Gelar Sholat Gaib Bagi Korban Tragedi Kanjuruhan

"Kalau ada pihak-pihak yang kecewa dengan keputusan PSSI, ya wajar saja. Kami juga kecewa dengan keputusan ini. Saya rasa suporter juga mungkin kecewa karena tidak bisa lagi melihat tim kesayangannya bertanding di sisa musim ini," ujarnya.

Kompetisi Liga 2 yang sempat terhenti sejak beberapa bulan lalu akhirnya secara resmi tidak dilanjutkan. Hal ini berdasarkan hasil rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI yang memutuskan menghentikan kelanjutan Kompetisi Liga 2 musim 2022/2023.

Dikutip dari laman PSSI, PSSI menyatakan bahwa Liga 2 Indonesia musim 2022-2023 dihentikan pelaksanaannya, sementara Liga 1 2022-2023 akan tetap berjalan tetapi tanpa degradasi.

Keputusan tersebut diambil dalam rapat Komite Eksekutif PSSI yang digelar di Kantor PSSI, GBK Arena, Jakarta, Kamis 12 Januari 2023.

Baca Juga: Suporter Seperti Anak Kecil, PSCS Cilacap Kena Denda Lagi Akibat Ulah Oknum Pendukung, Kali Ini Rp 65 Juta!

Ada tiga hal yang melatarbelakangi keputusan PSSI tersebut yaitu, pertama, ada permintaan dari sebagian besar klub Liga 2 musim ini yang mau kompetisi tidak dilanjutkan.

Alasan klub-klub itu, menurut PSSI, lantaran tidak ada kesesuaian antara konsep pelaksanaan lanjutan kompetisi antara klub dan operator.

Pelaksanaan atau kelanjutan Liga 2 pun dianggap sangat sulit diselesaikan sebelum Piala Dunia U-20 2023 dimulai pada 20 Mei 2023.

Soal kedua, terdapat rekomendasi dari Tim Transformasi Sepak Bola Indonesia setelah Tragedi Kanjuruhan yang menyatakan bahwa sarana dan prasarana di Liga 2 belum memenuhi syarat.

Halaman:

Editor: Muhammad Nasrulloh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x