Para pemain tidak bisa keluar dari hotel, dan kondisi ini membuat rombongan timnas Argentina merasa tidak nyaman, termasuk Lionel Scaloni.
Dalam sebuah video yang tersebar di media sosial, Scaloni terlihat berbicara kepada staf Tim Tango mengenai kegilaan para penggemar di China.
Ia mengungkapkan kekhawatirannya, "Apakah kamu melihat gambar di bandara? Ada 20.000 orang. Hari ini kita tidak bisa pergi ke mana pun. Besok kita akan pergi ke stadion dan membawa 20 motor. Para penggemar ini bisa membunuh kita. Kegilaan ini adalah hal yang bodoh, karena berdampak pada timnas Argentina yang tidak dapat bergerak."
Hal ini sangat berbeda dengan kondisi saat Timnas Argentina disambut di Indonesia. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, Lionel Scaloni dan para pemainnya terlihat sangat nyaman dengan sambutan yang diberikan oleh Indonesia. Mereka merasa bahwa penyambutan di Indonesia jauh lebih baik daripada di China.
Penyambutan hangat yang diberikan oleh masyarakat Indonesia kepada Timnas Argentina menunjukkan betapa antusiasnya penggemar sepak bola di Indonesia.
Selain itu, hal ini juga menegaskan bahwa Indonesia adalah tuan rumah yang ramah dan penuh keramahan.
Sambutan ini tidak hanya menciptakan hubungan yang baik antara Argentina dan Indonesia dalam dunia sepak bola, tetapi juga memperkuat ikatan antara kedua negara.
Semoga kunjungan Timnas Argentina di Indonesia berjalan dengan sukses dan meninggalkan kesan indah bagi semua pihak yang terlibat.***