Akibat Botol Berterbangan hingga Flare Menyala, Arema Didenda Rp 170 Juta dan Terancam Hukuman Berat Lainnya

17 Agustus 2022, 18:43 WIB
Arema FC dihukum denda dengan total sebesar Rp total 170 Juta oleh Komisi Disiplin (Komdis) PSSI, akibat ulah supporter yang tidak bersahabat pada laga kontra PSS Sleman di Stadion Kanjuruhan 5 Agustus 2022 lalu. /aremafc.com

 

CilacapUpdate.com - Arema FC dihukum denda dengan total sebesar Rp total 170 Juta oleh Komisi Disiplin atau Komdis PSSI. Denda ini buntut ulah Aremania yang tidak bersahabat pada laga kontra saat PSS Sleman di Stadion Kanjuruhan 5 Agustus 2022 lalu.  

Denda Rp 170 Juta tersebut berasal dari tiga pelanggaran, mengutip seperti yang dinyatakan dalam surat dengan nomor 016/L1/SK/KD-PSSI/VII/2022 yang diterima oleh manajemen Arema FC pada 15 Agustus 2022.

Dalam surat tersebut disebutkan bahwa Arema FC dinilai melakukan pelanggaraan karena ulah suporter yang menyalakan flare yang terjadi di tribun utara dan selatan. Akibat pelanggaran tersebut Arema FC diganjar denda sebesar Rp 100 Juta.

Baca Juga: UPDATE! Mamahaha no Tsurego Episode 7 Sub Indo Eng, Klik Disini Link Nonton, Download Streaming HD SD 1080p

Baca Juga: Madura United Gagal Tumbang, Persebaya Terpaksa Puas Imbang Sebabkan Bajul Ijo Tertahan di Papan Tengah

Surat berikutnya di hari yang sama yakni dengan nomor 015/L1/SK/KD-PSSI/VII/2022 menyebutkan bahwa ditemukan adanya lemparan gelas mineral sebanyak dua kali oleh suporter yang diarahkan kepada pemain PSS Sleman.

Akibat pelemparan gelas mineral itu, denda yang harus dibayarkan oleh Arema FC bertambah 50 Juta. Kemudian surat ketiga bernomor 014/L1/SK/KD-PSSI/VIII/2022 terkait adanya penembakan beberapa petasan ke hotel tempat menginap PSS Sleman.

Surat ini sekaligus menggenapi total denda yang harus dibayarkan oleh Arema FC sebesar 170 Juta Rupiah. Menanggapi denda yang cukup besar tersebut, Arema FC menilai bahwa semua pihak harus instropeksi, sebab hal tersebut sangat merugikan Arema FC.

Baca Juga: Sinopsis dan Review Film Prey, Sebuah Prekuel Predator Terlaris Berikut Link Nonton Streaming HD Sub Indo

“Hal ini tentu saja sangat disayangkan. Kami terus menghimbau kalau perlu menindak tegas hal-hal yang berpotensi munculnya pelanggaran yang berakibat pada kerugian pada klub,” ungkap Ketua Panpel Arema FC Abdul Haris.

Ketegasan dari Panpel dan pihak keamanan menurut Abdul Haris adalah sebagai antisipasi untuk menyelamatkan pertandingan, sebab jika pelanggaran itu terulang dikhawatirkan Arema FC terkena hukuman pengosongan tribun bahkan menjalani laga usiran.

“Kita harus berpikir kemungkinan terburuk akibat adanya pelanggaran ini, sebab tidak menutup kemungkinan adanya hukuman pengosongan tribun bahkan pertandingan usiran," kata dia dikutip dari laman resmi klub.

Baca Juga: Seorang PJ Kades di Sampang Jawa Timur Tewas Jadi Korban Tabrak Lari, Keluarga Minta Polisi untuk Usut Tuntas

"Ini yang sangat kita khawatirkan, jadi sekali lagi kami mohon kepada suporter untuk menghentikan aksi-aksi yang bisa menjurus pada sanksi dan denda,” tegasnya.

Dari sisi kepanpelan, Abdul Haris menyebutkan bahwa Panpel langsung berkoordinasi untuk mengambil langkah berikutnya. Terutama dalam membangun kesadaran suporter agar tidak melakukan tindakan yang memicu sanksi.

“Hal utama yang harus dibangun adalah kesadaran, seketat apapun pengamanan dengan jumlah personel yang banyakpun hal itu tidak akan berarti tanpa adanya kesadaran dari suporter,” tutup Haris.***

Editor: Muhammad Nasrulloh

Sumber: aremafc.com

Tags

Terkini

Terpopuler