Network
CilacapUpdate.com – Musim kemarau panjang yang sedang melanda hampir seluruh wilayah Indonesia sepertinya belum berakhir, bahkan hingga saat ini.
Kendati beberapa tempat telah mendapat sedikit guyuran hujan, masih banyak yang bertahan menghadapi teriknya sinar matahari.
Berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) pada awal Oktober 2023, sekitar 870 lokasi di Indonesia saat ini tengah mengalami periode hari tanpa hujan (HTH) ekstrem.
Periode HTH terpanjang tercatat di beberapa daerah di Indonesia bagian Timur. Hingga 10 Oktober 2023, terdapat empat daerah yang belum mendapatkan hujan sama sekali selama lebih dari 160 hari atau sekitar 5,5 bulan.
Baca Juga: Biodata Randy Martin: Aktor Muda yang Mengguncang Dunia Hiburan Indonesia Punya Profil Mengejutkan
World Meteorological Organization (WMO) mencatat bahwa selama Juni hingga Agustus 2023, Indonesia mengalami tiga bulan terpanas dalam sejarah, seperti yang dilaporkan oleh CilacapUpdate.com dari laman resmi BMKG.
Sumba Timur dan Rote Ndao di Nusa Tenggara Timur telah mengalami HTH selama 166 hari. Warga Kota Bima dan Lombok Utara di Nusa Tenggara Barat juga harus menghadapi HTH selama masing-masing 164 dan 163 hari.
Ini adalah situasi yang sangat sulit untuk mereka yang bergantung pada pertanian dan sumber daya air yang terbatas.
Tidak jauh berbeda, beberapa daerah di Jawa Tengah juga mengalami HTH yang cukup panjang, termasuk Boyolali, Klaten, Semarang, Sragen, dan Sukoharjo, yang masing-masing telah berlangsung selama 141 hari per 10 Oktober 2023.
