Candi Borobudur Jadi Tuan Rumah Tipitaka Chanting 2025, 2.000 Lebih Umat Buddha dari berbagai Negara Hadir

Cilacap Update - 5 Jul 2025, 19:23 WIB
Penulis: Hartati
Editor: Siyam
RIbuan umat Buddha mengikuti Indonesia Tipitaka Chanting (ITC) dan Asalha Mahapuja 2569 BE  di Candi Borobudur.*
RIbuan umat Buddha mengikuti Indonesia Tipitaka Chanting (ITC) dan Asalha Mahapuja 2569 BE di Candi Borobudur.* /asalhapuja.id

CilacapUpdate.com - Ribuan umat Buddha kembali memadati kompleks Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah, dalam rangka perhelatan Indonesia Tipitaka Chanting (ITC) dan Asalha Mahapuja 2569 BE yang digelar pada 4–6 Juli 2025 di Taman Lumbini.

Tonny Coasan, ketua panitia kegiatan, menyebut acara ini sudah menjadi agenda tahunan sejak 2015 dan rutin menarik minat umat Buddha dari berbagai negara. Tahun ini, total peserta mencapai 2.007 orang, termasuk dari negara-negara seperti Thailand, Kamboja, Sri Lanka, Myanmar, Singapura, Malaysia, Australia, Amerika Serikat, hingga Inggris.

“Selain dari Indonesia, banyak peserta dari luar negeri yang datang untuk mengikuti pembacaan Tipitaka di situs bersejarah ini,” ujar Tonny, Jumat 4 Juli 2025.

Baca Juga: Borobudur Jadi Inspirasi Utama di Pameran “Timelapse” Juli 2025

Membaca Teks Tipitaka dan Pradaksina di Candi Borobudur

Pada gelaran kali ini, teks suci yang dibaca adalah Suttapitake Majjhimanikaye Majjhimapannasapali Bhikkuvaggo. Makna dari teks ini akan dijelaskan lebih dalam oleh Biksu Santacitto dan Biksu Dhammadhiro Mahathera dalam sesi khusus.

Hari kedua, Sabtu (5/7), para peserta akan mengikuti ritual pradaksina atau berjalan mengelilingi stupa utama Candi Borobudur pada pukul 16.30 WIB, sebagai bentuk penghormatan spiritual.

Puncak acara akan berlangsung pada Minggu (6/7), pukul 16.00 WIB, diawali dengan prosesi puja yatra yang dimulai dari Candi Mendut, berlanjut ke Candi Pawon, lalu berakhir di Taman Lumbini, Borobudur. Sekitar 9.000 umat Buddha diperkirakan ikut dalam prosesi suci ini.

Baca Juga: Seniman Indonesia-Belanda Pamerkan 55 Karya di Borobudur, Peringati 114 Tahun Restorasi Candi

Menariknya, tahun ini Biksu Sri Panavaro Mahathera kembali menghadirkan kereta kencana baru untuk prosesi puja yatra. Total akan ada empat kereta kencana yang digunakan, menambah kekhidmatan jalannya ritual dari Mendut menuju Borobudur.

Acara ini bukan hanya menjadi momentum keagamaan, tetapi juga menjadi ajang pertemuan lintas negara yang mempererat persaudaraan umat Buddha dunia di bawah naungan warisan budaya Borobudur yang megah.***

Sumber: ANTARA


Tags

Terkini