CilacapUpdate.com - Pemerintah Kabupaten Jepara terus melangkah dalam proses pembangunan Sekolah Rakyat yang merupakan bagian dari program nasional. Bupati Jepara, Witiarso Utomo, menyampaikan bahwa proyek ini kini masuk tahap penyusunan gambar kerja detail atau Detail Engineering Design (DED).
"Kalau semua berjalan lancar, DED-nya selesai September 2025. Peletakan batu pertama ditargetkan Oktober 2025," ujar Witiarso didampingi Kepala Dinsospermades Jepara, Edy Marwoto, pada Jumat lalu.
Sekolah Rakyat ini merupakan bagian dari program Presiden Prabowo Subianto yang menyasar anak-anak dari keluarga kurang mampu dengan sistem pendidikan berasrama. Targetnya, sekolah ini sudah bisa mulai menerima siswa pada tahun ajaran 2026-2027.
Baca Juga: Dugaan Korupsi Lampu Suar, Kejari Cilacap Geledah Distrik Navigasi Tanjung Intan
Untuk mendukung program tersebut, Pemkab Jepara telah menyiapkan lahan seluas 10 hektare di Desa Suwawal Timur, Kecamatan Pakisaji. Lahan ini dinyatakan memenuhi syarat, dan status kepemilikannya pun sudah dikonfirmasi oleh Badan Pertanahan Nasional Jepara sebagai aset sah milik daerah.
"Biaya pembangunannya akan ditanggung penuh oleh pemerintah pusat," kata Witiarso.
Soal jenjang pendidikan yang akan diselenggarakan, ia mengaku masih menunggu keputusan lebih lanjut, apakah akan dimulai dari sekolah dasar atau langsung ke tingkat lanjutan.
Dari sisi legislatif, Wakil Ketua DPRD Jepara Arizal Wahyu Hidayat turut memberikan apresiasi terhadap perkembangan proyek ini.
Baca Juga: Cilacap Terima 288 Aduan Investasi Bodong, MES Edukasi Lewat Pendekatan Syariah