CilacapUpdate.com - Bupati Kendal, Dico Ganinduto, tengah menjadi pusat perbincangan di dunia maya, terutama terkait kemungkinan pasangan politiknya bersama Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, dalam pemilihan Gubernur Jawa Tengah.
Meski perhatian banyak tertuju pada Dico, tak boleh dilupakan sosok istri yang mendampinginya, yaitu Chacha Frederica.
Chacha Frederica, yang pernah berkarier sebagai seorang artis, mempunyai perjalanan hidup yang menarik. Bagaimana kisahnya setelah menikah dengan Dico Ganinduto pada tahun 2015 silam?
Sejak pernikahannya dengan Dico Ganinduto, Chacha Frederica lebih memilih untuk fokus mendukung suaminya.
Kehidupan publik yang pernah melekat padanya pun terus berubah seiring peran barunya mendampingi suami yang kini menjadi Bupati Kendal sejak tahun 2021.
Chacha Frederica, yang sebelumnya sering terlihat di dunia hiburan dan media sosial, kini aktif dalam kegiatan sosial masyarakat.
Ia mengemban peran sebagai Ketua Penggerak PKK Kabupaten Kendal dan berperan aktif dalam memberikan bantuan saat terjadi bencana di wilayah tersebut.
Profil Dico Ganinduto
Sebelum kita melanjutkan mengenal Chacha Frederica lebih dalam, mari kita lihat profil singkat dari suaminya, Dico Ganinduto.
Dico adalah Bupati Kendal yang terpilih pada tahun 2021 dan karier politiknya telah menarik perhatian banyak orang. Namun, selain sebagai pejabat publik, Dico juga memiliki latar belakang yang menarik.
Baca Juga: Ada Empat Pantai Indah di Kaliwungu Kendal yang Setiap Weekend Penuh Pengunjung, Kamu Sudah Kesini?
Dico Ganinduto mengejar pendidikan di Pendeleton School Florida, AS, dan lulus pada tahun 2008. Ia juga meraih gelar dari University of Petroleum Engineering Oklahoma, AS, pada tahun 2012.
Sebelum memasuki dunia politik, Dico bekerja di berbagai perusahaan, termasuk sebagai Direktur Utama di PT Duta Trida Utama, Direktur Utama di PT Pandu Tenaga Utama, dan Komisaris di PT Duta Firza.
Menurut Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), harta kekayaan Dico Ganinduto mencapai Rp 10.919.581.160 per tanggal 31 Desember 2022.
Kekayaannya termasuk tanah dan bangunan, alat transportasi, harta bergerak, serta kas dan setara kas.
Tanah dan bangunan yang dimilikinya terletak di Jakarta Selatan dengan luas 525 m2/200 m2 yang merupakan hibah tanpa akta senilai Rp 5.063.625.000.
Dico juga memiliki alat transportasi berupa Toyota Innova Venturer senilai Rp 318.000.000. Selain itu, ia memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 300.000.000 dan kas serta setara kas senilai Rp 5.299.070.660. Dari data LHKPN, terlihat bahwa Dico juga memiliki utang senilai Rp 61.114.500.
Chacha Frederica: Dari Karier Seni ke Panggung Kehidupan
Sementara itu, istri Dico Ganinduto, Chacha Frederica, memiliki perjalanan hidup yang tak kalah menarik.
Ia yang memiliki nama asli Wynne Frederica lahir pada tanggal 8 November 1989. Chacha dikenal luas sebagai pemeran, presenter, dan model di Indonesia.
Chacha Frederica mulai merintis karier di dunia seni peran sejak tahun 1994. Namanya mulai dikenal saat ia memainkan peran utama dalam sinetron berjudul "Kisah Sedih di Hari Minggu," bersama dengan Marshanda.
Pada tahun 2015, Chacha Frederica menikah dengan Dico Ganinduto, yang kemudian terpilih sebagai Bupati Kendal.
Setelah pernikahan itu, fokus Chacha mulai beralih ke perannya sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kendal.
Baca Juga: Di Kendal Rp10 Ribu Bisa Untung Jutaan, Simak Ide Jualan Kekinian Modal Kecil di Kabupaten Kendal
Selain karier di dunia sinetron, Chacha juga melangkah ke dunia perfilman dengan berperan dalam beberapa film seperti "Buruan Cium Gue" pada tahun 2004, meskipun bukan sebagai pemeran utama.
Beberapa film lain yang melibatkan Chacha antara lain "Kuntilanak" dan "Jomblo hingga Kuntilanak 2".
Pada Maret 2018, Chacha Frederica memposting foto dirinya menggunakan mukena di akun Instagram pribadinya.
Dalam keterangan foto tersebut, Chacha menceritakan bahwa ia memperdalam dua agama sekaligus sepanjang hidupnya karena berasal dari keluarga dengan dua latar belakang agama yang berbeda.
Ayah dan kakek dari pihak ayahnya adalah pendeta, sementara ibu dan kakek dari pihak ibunya adalah penganut Islam yang taat.
Situasi ini mendorong Chacha untuk lebih mendalami agama Islamnya, dan pada usia 28 tahun, ia memutuskan untuk menutup aurat dan mengenakan hijab.
Chacha Frederica: Dari Sorotan Publik ke Pusat Perhatian Masyarakat
Chacha Frederica telah mengalami perubahan peran yang signifikan dalam hidupnya, dari seorang artis yang selalu berada di bawah sorotan publik menjadi seorang istri yang mengabdi kepada masyarakat.
Ia telah menemukan panggilan baru dalam kehidupannya, terutama sebagai Ketua Penggerak PKK Kabupaten Kendal dan melalui berbagai kegiatan sosial yang ia ikuti.
Peran Chacha Frederica dalam mendukung suaminya, Dico Ganinduto, dalam menjalankan tugasnya sebagai Bupati Kendal telah membuatnya menjadi contoh perempuan yang kuat dan berdedikasi.
Ia membuktikan bahwa meski telah meraih ketenaran di dunia hiburan, ia juga memiliki komitmen yang tinggi untuk berkontribusi pada masyarakat dan memainkan peran penting dalam pembangunan daerah.
Chacha Frederica adalah contoh nyata bagaimana seseorang bisa mengubah arah hidupdan memberikan dampak positif meskipun telah mengalami perubahan peran yang signifikan. Ia telah bertransformasi dari seorang artis terkenal menjadi abdi masyarakat yang berdedikasi.
Baca Juga: Temukan 10 Pilihan Hotel Murah dengan Fasilitas Mewah di Kendal, Jawa Tengah
Keputusannya untuk mengenakan hijab juga mencerminkan perjalanan spiritualnya yang dalam. Ini adalah langkah besar dalam hidupnya yang menunjukkan ketegasan dan keikhlasan dalam menjalani nilai-nilai agamanya.
Sejak pindah ke Kendal bersama suaminya, Chacha Frederica telah berperan aktif dalam berbagai kegiatan sosial masyarakat.
Sebagai Ketua Penggerak PKK Kabupaten Kendal, ia berperan dalam berbagai program pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
Tidak hanya itu, Chacha juga terlibat dalam memberikan bantuan saat terjadi bencana di wilayah tersebut.
Dedikasinya terhadap kesejahteraan masyarakat Kendal menjadi bukti nyata bahwa ia bukan lagi hanya seorang artis yang terkenal, melainkan juga seorang ibu rumah tangga yang berperan dalam membangun komunitasnya.
Chacha Frederica juga merupakan lulusan Swiss German University (SGU) di BSD Tangerang dengan jurusan Business Administration.
Pendidikan tinggi ini mungkin telah memberikannya pemahaman yang lebih mendalam tentang manajemen dan organisasi, yang kini sangat berguna dalam perannya sebagai Ketua Penggerak PKK.
Baca Juga: 5 Keindahan Kendal yang Bikin Baper: Tempat Wisata di Kendal Ini Lagi Hits Pas untuk Akhir Pekan!
Kombinasi antara latar belakang pendidikan dan pengalaman dalam dunia seni memberinya wawasan yang berharga dalam menjalankan tugas-tugasnya.***