Network
CilacapUpdate.com - Cerita Batik Maos Cilacap sepertinya tidak pernah habis untuk digali. Sering mewakili Cilacap bahkan Indonesia di even nasional hingga internasional, sejarah Batik Maos kali ini diabadikan dalam sebuah karya film.
Adalah Insan Indah Pribadi, pegiat seni dan film asal Cilacap, mencoba mengisahkan sejarah Batik Maos dengan cara yang berbeda. Bersama Komunitas Sangkanparan Cilacap, Insan memproduksi film 'Maos' yang baru tayang perdana di bioskop Dakota Cinema Cilacap, Minggu, 31 Juli 2022.
Hadir pada penayangan perdana Film Maos, Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji, sejumlah pejabat Pemkab Cilacap, Badan Perfilman Indonesia, dan sejumlah undangan dari berbagai unsur masyarakat termasuk kalangan milenial dan pegiat seni di Cilacap.
Film yang dibintangi pegiat seni di Cilacap ini mengisahkan tentang perjuangan penduduk Maos, dalam melawan penjajahan Belanda melalui strategi yang dibuat dalam simbol-simbol yang dituangkan dalam kain batik.
Film Musikal Maos karya Insan Indah Pribadi bersama Komunitas Sangkanparan Cilacap, bergenre semi fiksi ini diproduksi berdasarkan kisah yang dituturkan oleh Tonik Sudarmaji, cucu keluarga besar Cawikarya dan Wartinem, salah satu pelaku usaha batik di wilayah Penatusan Maos Cilacap.
Pada film itu diceritakan bahwa melalui kain batik inilah, masyarakat belajar membaca atau bahasa Jawa disebut dengan istilah maos, dan memahami serta bersiasat mengatur strategi saat melawan tentara Belanda.
Dengan siasat dan strategi itu dituangkan dalam motif-motif kain batik Cilacap, sebagian besar merupakan simbol dan sandi yang pada zaman dahulu dipergunakan sebagai pergerakan melawan tentara Belanda.
Bahkan, upaya pergerakan mengecoh Belanda melalui sandi pada kain batik ini sudah dilakukan sejak zaman Diponegoro.
